SEMINAR KEWIRAUSAHAAN: “Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan Mahasiswa dalam Era Persaingan Global”

Penulis: Lingga Tasya Apliliani M (SPIG, 1902477)

Pada hari Jum’at, 11 Oktober 2019 Program Studi Survey Pemetaan dan Informasi Geografis (SPIG) melaksanakan Seminar Kewirausahaan yang bertemakan “Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan Mahasiswa dalam Era Persaingan Global”. Seminar tersebut disampaikan oleh Puji Hatmoko, S.Farm, Apt. seorang praktisi kewirausahaan (founder @Kangpujfarm). Kegiatan ini dimulai pukul 13.00-15.30 WIB, bertempat di Lab. SPIG. Acara ini diawali dengan pemyampaian pesan oleh Ketua Prodi SPIG Dr. Iwan Setiawan, S.Pd., M.Si dan dimoderatori oleh Riki Ridwana, S.Pd., M.Sc. Tidak lupa pula dihadiri oleh hampir seluruh mahasiswa SPIG angkatan 2019.

Kang Puji Hatmoko menyampaikan materi mengenai tips menjadi wirausaha yang sukses itu harus memiliki pola inovatif dan kreatif. Hal yang dimaksud inovatif itu tidak ada habisnya untuk membuat suatu hal yang baru, kemudian sifat kreatif itu harus benar-benar dipikirkan agar sesuatu yang kita ciptakan itu unik.  Ada poin-poin kesuksesan kewirausahaan dengan membuat perencanaan bisnis yaitu salah satunya Business Model Canvas diantaranya:

  1. Target pasar Aset
  2. Solusi Kegiatan utama
  3. Media komunikasi dan distribusi Supplier dan partner
  4. Tipe relasi dengan konsumen Metode pengeluaran infrastruktur
  5. Metode pemasukan
  6. Aset
  7. Kegiatan Utama
  8. Supplier dan partner
  9. Metode pengeluaran infrastruktur

Dan juga pemateri menyampaikan tentang Break Event Point (BEP) yang dikenal sebagai “balik modal” saat  pemasukan setara dengan pengeluaran waktu memulai bisnis, sedangkan payback period merupakan jangka waktu dimana kita mencapai BEP. Terdapat untung dan rugi dalam berbisinis, situasi inilah kita bisa tahu apakah bisnis yang kita jalani untung atau rugi dengan membuat tabel laba rugi.

Dalam melakukan business plan harus bisa menyelesaikan dari awal hingga akhir atau menyelesaikannya dari A-Z, ketika kita mempunyai mimpi dan orang-orang menertawakan kita jangan mudah menyerah dan terus menjadi orang yang memiliki sifat kreatif dan inovatif. “think globally, act locally”.

Paulo Coelho pernah berkata “Be brave, take risk. Nothing can substitute experience” yang artinya beranilah jangan takut salah dan berani mengambil risiko. Dan menjadikan pengalaman baru yang tidak tergantikan”.

Diharapkan dengan adanya seminar ini mahasiswa SPIG selain berprofesi sebagai surveyor tetapi juga bisa berwirausaha membuka lapangan kerja secara mandiri.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

English EN Indonesian ID