Jumat (8/11) Prodi SPIG melakukan studi banding ke Program Studi Penginderaan Jauh dam Sistem Informasi Geografis, Departemen Teknologi Kebumian, Sekolah Vokasi, Universitas Gadjah Mada. Sasaran tujuan meliputi aspek kurikulum, mekanisme praktikum dan pengelolaan laboratorium, sarana dan prasarana, dan lain-lain. Dikomandoi oleh Dr. Iwan Setiawan, S.Pd.,M,Si, turut hadir jajaran dosen dan tenaga pendidikan yaitu Arif Ismail,M.Si, Muhammad Ihsan,M.T, Shafira Himayah,S.Pd.,M.Sc, Riki Ridwana,S.Pd.,M.Sc, dan Anang Abdurrohim,S.T.
Studi banding ini disambut baik oleh Ketua Departemen Teknolgi Kebumian Dr.Taufik Hery Purwanto, M.Si bersama jajaran dosen, dalam penyambutannya rombongan diterima di Gedung B Fakultas Geografi UGM. Beliau memaparkan kurikulum D3 PJSIG mengakomodir Kompetensi Kerja Nasional Indonesia pada bidang penginderaan jauh, sistem informasi geografis, dan ditambahkan survey kewilayahan. Fasilitas laboratorium tersedia di dua ruangan besar yang kemudian dibagi-dibagi denga sekat pembatas untuk mendukung proses praktikum yang masing-masing mampu menampung 20 orang mahasiswa. Secara teknis pelaksanaan praktikum diatur ketat dengan bantuan laboran dan asisten praktikum sehingga dalam seharinya hampir tidak ada waktu kosong di laboratorium. Fasilitas praktikum yang relatif lengkap, penjadwalan yang teratur dan berbasis pada modul turut mendukung kelancaran pembelajaran.
Pertemuan kedua prodi akan ditindak lanjuti dengan membuat forum teknologi informasi geospasial, dengan memanfaatkan momentum 100 hari program kerja menteri dan akan disampaikan ke Badan Informasi Geospasial, tutur Taufik. Saat ini di UGM sudah punya D4 Sistem Informasi Geografis (SIG), peluangnya besar untuk UPI, UNNES, UNDIP, Halu Uleo, dan Prodi sejenis di Batam, kapan-kapan kita kumpul di satu tempat untuk membuat forum, harapannya kita semakin kuat, dikenal, dan alumni kita dapat terserap di dunia kerja, tambahnya.
