Kamis, 10 November 2022 dilaksanakan acara rutin tahunan Prodi SPIG eminence lecture dengan tema “Aplikasi Survei Pemetaan dalam Dunia Pertambangan” dengan menghadirkan narasumber Benget May Ronson Hutauruk, S.T (Superindent staf Level 3 Underground Surveying Mining, PT. Freeport Indonesia).
Hadir pada kegiatan ini ketua Prodi Survei Pemetaan dan Informasi Geografi Dr.Nanin Trianawati, M.T, Ketua Prodi Pendidikan Geografi Dr.Iwan Setiawan, M.Si, guru besar, dan jajaran dosen program studi Survei Pemetaan dan Informasi Geografis. Eminence lecture dibuka oleh wakil dekan akademik Prof.Dr.Mamat Ruhimat, M.Pd.
Pak Benget menyampaikan bagaimana survei pemetaan bawah tanah untuk pertambangan yang saat ini terowongannya sudah sangat dalam dan panjang sampai kurang lebih 700 km. Pengukuran yang dilakukan sudah memakai teknologi tingkat tinggi hampir tidak menggunakan mata lagi melainkan Otomasi dengan jarak yang diukur mampu sejauh 1 km dan bisa lebih jauh lagi ketika menggunakan prisma. Pemetaan dalam pembuatan terowongan membutuhkan ketelitian tinggi karena terowongan dibuat dari dua arah yang berlawan seperti dari Utara dan dari selatan sehingga kalo tidak akurat tidak ketemu terowongan tersebut di tengahnya. Untuk pengangkutan bahan produksi saat ini sudah menggunakan kereta api bawah tanah dan truk. Penampungan core dihitung menggunakan scanner dan Drone untuk dilaporkan jumlah produksi dan distribusinya nanti kepada klien.
Peranan surveying sangat penting dalam pertambangan bawah tanah dengan menggunakan banyak peralatan canggih. Termasuk di dalamnya Drone terowongan dan pemanfaatan robot dalam melakukan pemetaan dengan diarahkan dan meng-capture berbagai macam objek yang diperlukan. Normey Smartscan digunakan untuk mengetahui ketebalan shortcrete. Semua hasilnya disimpan dalam database yg tersusun rapih sehingga mudah dicari dan digunakan.
Untuk melakukan evakuasi dan surveying terowongan dimanfaatkan webgis (SUMA) agar surveyor tidak tersesat dan dapat diakses secara offline menggunakan handphone. Bahkan webgis saat ini tidak hanya bisa ditampilkan 2dimensi melainkan mampu secara 3dimensi.
Tantangan surveying dalam pertambangan diantaranya bagaimana SDM bisa menyesuaikan bahkan membuat ide terhadap perkembangan teknologi. Memastikan kualitas data yang akurat, bagaimana bisa bekerjasama dalam sebuah tim dan berkomunikasi dengan pihak-pihak terkait. Tantangan berikutnya bagaimana menyajikan data menjadi sesuatu yang menarik dan memberikan fungsi dalam analisa bahkan hingga pengambilan keputusan. Bagaimana membuat penyajian data dalam aplikasi android atau iPhone. Bagaimana menyiapkan diri dengan kemampuan lain seperti programming.
Peluang karir bisa melalui jalur fresh graduate program dan kontraktor melalui tes interview psikotest, bahasa Inggris, interview dan kesehatan. Diakhir kegiatan ditutup dengan penyerahan kenangan-kenangan dr Prodi SPIG ke PT.Freeport dan hibah alat survei pemetaan dari PT.Freeport untu Prodi SPIG. Tidak lupa juga ada apresiasi seni dari vocal group mahasiswa Prodi SPIG angkatan 2021 dan 2022.
